Ilmu Budaya Dasar - Konsepsi Ilmu Budaya Dasar dalam Kesusastraan
Konsepsi Ilmu Budaya Dasar dalam Kesusastraan
Tugas :
Ilmu Budaya Dasar
Dibuat oleh :
Azzalia Zahra Zamzani
10121241
1KA14
Dari materi pembelajaran Ilmu Budaya Dasar pada tanggal 25 Maret 2022 kemarin yang dapat saya simpulkan mengenai materi konsepsi ilmu budaya dasar dalam kesusastraan ialah ilmu dalam suatu budaya dimana kebudayaan tersebut berkaitan dengan sastra, karena sastra merupakan seni. Seni merupakan ekspresi yang bersifat tidak normatif dan seni juga lebih mudah berkomunikasi karena bersifat normatif maka seni lebih mudah dimengerti dan fleksibel baik isi dari seni tersebut maupun cara penyampaiannya. Seiring perkembangan zaman, sastra mempunyai peranan yang sangat penting. Yaitu karena sastra meggunakan bahasa dimana manusia dan bahasa hakekatnya adalah satu untuk saling berkomunikasi, karena sastra didukung oleh cerita dimana dengan cerita orang lebih mudah mengemukakan gagasannya.
Adapun ilmu budaya dasar yang dihubungkan dengan prosa, prosa sendiri merupakan cerita rekaan dan diidentifikasikan sebagai bentuk cerita atau prosa kisahan yang mempunyai latar, waktu, pemeran, dan peristiwa yang dibuat oleh imajinasi biasanya dipakai untuk novel dan juga cerita pendek. Prosa juga ada 2 ada prosa lama dan baru. Prosa lama contohnya seperti hikayat, sejarah, dongeng, epos, dan cerita pelipur lara. Prosa baru contohnya, cerpen, novel, roman, kisah, dan biografi. Prosa fiksi merupakan prosa yang membawa pesan moral atau cerita bagi pembaca. Nilai-nilai yang terkandung dalam prosa yaitu memberi kesenangan dimana pembaca bisa mengembangkan imajinasinya saat membaca, memberikan informasi yang tidak ada didalam ensiklopedia, memberikan warisan kultural dimana pembaca bisa mengetahui warisan budaya yang terdapat dalam prosa dan dapat bermain dengan imajinasinya ketika membaca, dan yang terakhir memberikan keseimbangan wawasan yaitu nilai kehidupan berdasarkan pengalaman banyak individu.
IBD juga bisa dihubungkan dengan puisi dimana puisi tersebut mengekspresikan pengalaman jiwa penyair mengenai kehidupan manusia, alam, dan Tuhan melalui media bahasa yang estetik. Kreativitas seorang penyair dalam membangun puisinya terdapat pada gaya bahasa, kata-kata yang ambigu, kata-kata yang diberikan tambahan nilai rasa, dan pengulangan yang fungsinya untuk menegaskan kembali apa maksud dari puisi yang ditulis sehingga menggugah hati para pembaca. Alasan - alasan yang menyadari penyajian puisi dalam IBD :
- hubungan puisi dengan manusia
- puisi dan kesadaran individual
- puisi dan kesadaran sosial
- karya sastra yang meyuarakan aspirasi jamannya, yaitu karya sastra yang megajak pembaca untuk membaca apa yang dikehendaki pada zamannya / apa yang terjadi pada zamannya.
- karya sastra yang menyuarakan gejolak zamannya, yaitu tidak mengajak pembaca untuk melakukan sesuatu tetapi hanya sebatas untuk merenungkannya.
Komentar
Posting Komentar